SIDANG Tahunan Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) akan berlangsung di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Jumat, 15 Agustus 2025. Presiden Prabowo Subianto rencananya menyampaikan dua pidato kenegaraan dalam Sidang Tahunan MPR itu.
“Presiden Prabowo akan menyampaikan dua pidato kenegaraan,” kata Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (Presidential Communication Office/PCO) Hasan Nasbi di kantornya, Gedung Kwarnas, Jakarta, Kamis, 14 Agustus 2025.
Hasan menuturkan Prabowo akan menyampaikan pidato pertama di sidang tahunan MPR pada pukul 09.00 WIB. Kepala Negara akan menyampaikan hasil kinerja pemerintah selama 300 hari atau hampir 10 bulan sejak dia dilantik sebagai presiden pada Oktober 2024.
Adapun dalam pidato kedua, Presiden akan menyampaikan pengantar rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2026 di hadapan Dewan Perwakilan Rakyat sekitar pukul 14.30 WIB.
Dalam sidang itu, Hasan mengatakan panitia mengundang mantan presiden dan wakil presiden untuk hadir, termasuk mantan Presiden Megawati Soekarnoputri dan mantan Presiden Joko Widodo atau Jokowi. Namun keduanya belum memberi konfirmasi untuk hadir.
Sidang tahunan itu bakal dihadiri oleh 1.251 undangan. MPR juga mengundang pimpinan lembaga negara dan menteri Kabinet Merah Putih beserta pejabat setingkat menteri. Ketua umum partai politik yang memiliki keterwakilan di DPR juga turut diundang. Lantas, bagaimana persiapan Sidang Tahunan MPR tahun ini?
Mensesneg: Prabowo Mempersiapkan Diri dengan Berenang
Menteri Sekretaris Negara sekaligus Juru Bicara Presiden Prabowo Subianto, Prasetyo Hadi, mengatakan Prabowo sedang mempersiapkan diri untuk menyampaikan pidato kenegaraan dalam sidang tahunan MPR dan DPR. “Biasanya persiapannya Presiden itu berenang,” kata Prasetyo di Istana Negara, Jakarta Pusat, Kamis, 14 Agustus 2025.
Politikus Partai Gerindra ini menyebutkan Prabowo dan tim juga sedang menyusun naskah pidato. Dia berujar naskah pidato itu akan menekankan pada visi dan misi Prabowo, Asta Cita, dan program-program prioritas. “Penekanan-penekanan tidak akan keluar dari Asta Cita dan apa yang menjadi program-program prioritas,” kata dia.
SBY dan Jokowi Dijadwalkan Hadir di Sidang Tahunan MPR
Ketua MPR Ahmad Muzani mengatakan lembaganya sudah mengundang seluruh mantan presiden dan wakil presiden untuk hadir di Sidang Tahunan MPR, Jumat.
Muzani menuturkan sejumlah nama mantan kepala negara sudah terkonfirmasi hadir. “Susilo Bambang Yudhoyono insyaallah akan hadir, dan Jokowi juga,” kata dia ditemui di kompleks parlemen, Kamis, 14 Agustus 2025.
Sedangkan Presiden ke-5 Megawati Soekarnoputri belum terkonfirmasi hadir di acara besok. MPR juga mengundang para mantan wakil presiden datang ke sidang tahunan tersebut. “Mantan wakil presiden dan para istri mantan wakil presiden, insyaallah semuanya akan hadir,” ujar politikus Partai Gerindra ini.
Dia berujar undangan ke para mantan kepala negara disampaikan langsung oleh pimpinan lembaganya. Wakil Ketua MPR Eddy Soeparno diutus mengirim undangan kegiatan Sidang Tahunan MPR ke Jokowi. Pimpinan lainnya, Edhie Baskoro Yudhoyono, ditugaskan mengundang Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul diutus mengundang Megawati Soekarnoputri.
MPR Tayangkan Video Capaian Prabowo di Sidang Tahunan
Adapun MPR akan menayangkan video pencapaian kinerja Prabowo dalam Sidang Tahunan MPR dan Sidang Bersama DPR dan Dewan Perwakilan Daerah (DPD) pada Jumat besok. Sidang tahunan MPR itu merupakan kali pertama Prabowo hadir sebagai Presiden.
Sekretaris Jenderal MPR Siti Fauziah mengungkap pemutaran video semacam ini adalah hal baru. “Ini tahun lalu tidak ada, jadi kali ini ada penayangan video capaian kepemimpinan Presiden Prabowo,” ujar Siti di Kompleks MPR/DPR/DPD, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu, 13 Agustus 2025.
Meski begitu, Siti mengaku belum melihat video capaian kinerja itu. Dia memperkirakan isi video itu mewakili kinerja lembaga-lembaga negara. Sebab, pidato yang akan disampaikan Prabowo dalam sidang tahunan itu juga meliputi keterwakilan kinerja semua lembaga.
“Artinya di dalam video itu bisa jadi bukan keterwakilan hanya dari kinerja Pak Presiden, tetapi bisa juga dilihat dari kinerja atau perkembangan dari Presiden dan kegiatan-kegiatan yang sudah dilaksanakan,” kata Siti.
Polisi Kerahkan 3.000 Personel Saat Sidang Tahunan MPR
Polri akan mengerahkan 3.000 personel saat Sidang Tahunan MPR dan Sidang Bersama DPR-DPD Tahun 2025 pada Jumat besok. “Hampir sekitar 3.000-an, karena memang rangkaian kegiatan ini kan berlangsung. Jadi dari tanggal 15, 16, 17 Agustus sampai malam,” kata Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Polisi Agus Suryonugroho saat ditemui di Balai Pertemuan Metro Jaya, Kamis, seperti dikutip dari Antara.
Agus menjelaskan pihaknya sudah menyiapkan sejumlah anggota di tiap-tiap lokasi dari kegiatan tactical floor games. “Secara teknis dan taktis, secara bertindak di lapangan sudah dilakukan pelatihan, sehingga tinggal kita nanti pada hari pelaksanaannya,” ujar dia.
Sementara itu, Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya telah menyiapkan rekayasa lalu lintas saat sidang tahunan MPR, tetapi bersifat situasional. “Untuk pengamanan kamseltibcar (keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran) lantas sudah kami persiapkan,” kata Kabag Bina Operasional (Binopsnal) Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Metro Jaya, Komisaris Polisi Robby Hefados, dalam keterangannya di Jakarta pada Rabu.
Robby menjelaskan rekayasa lalu lintas diterapkan pada saat kedatangan rombongan konvoi VVIP, seperti Presiden dan Wakil Presiden ketika hendak menuju gedung DPR/MPR. Selain itu, rute dan pintu masuk tamu undangan dan tamu negara yang hadir juga telah dipersiapkan.
Hendrik Yaputra, Ervana Trikarinaputri, Novali Panji Nugroho, dan Antara berkontribusi dalam penulisan artikel ini.
Pilihan editor: Bupati Pati Dituntut Mundur. Dapatkah Kepala Daerah Dimakzulkan?