Liputan6.com, Jakarta Legenda Manchester United, Roy Keane, baru-baru ini membuka salah satu kontrak lamanya bersama Setan Merah. Isinya terbilang mengejutkan, termasuk fasilitas istimewa yang jarang terdengar di dunia sepak bola.
Keane, yang kini berusia 54 tahun, merupakan salah satu kapten tersukses dalam sejarah United. Selama 12 tahun memperkuat klub dari 1993 hingga 2005, ia mempersembahkan 17 trofi, termasuk tujuh gelar Premier League dan satu Liga Champions.
Namun, meski statusnya begitu besar, gaji Keane dan rekan setimnya di era Sir Alex Ferguson jauh dari angka fantastis yang kini dinikmati para bintang modern. Hal itu terungkap dalam program Stick to Football yang dipandu bersama Gary Neville, Jamie Carragher, Jill Scott, dan Ian Wright.
Dalam tayangan tersebut, Keane menunjukkan beberapa dokumen kontraknya. Neville bahkan sempat membacakan isinya dengan detail.
“Kontrak tahun 2000 mencatat gaji tahunan £950 ribu atau sekitar £20 ribu per pekan. Lalu ada kontrak lain yang nilainya mencapai £2,75 juta per tahun antara 2000 hingga 2003,” ungkap Neville.
Permintaan Unik Roy Keane
Lebih menarik lagi, kontrak Keane pada 1999 menyertakan bonus tanda tangan sebesar £4 juta, yang dicicil £1 juta per tahun.
Tapi bukan hanya itu, ada pula klausul unik: Manchester United bersedia membiayai 20 penerbangan pulang-pergi ke Cork, Irlandia, setiap tahun untuk Keane dan keluarganya.
“Sepertinya itu permintaan khusus dari pihak Roy atau keluarganya,” tambah Neville.
Neville Lebih Santai
Berbeda dengan Keane, Neville mengaku santai dalam urusan kontrak. “Saya tidak pernah banyak negosiasi, biasanya hanya menandatangani saja. Saya tidak terlalu peduli,” ujarnya.
Kontrak terakhir Keane pun tak kalah menggiurkan. Ia masih mendapatkan bonus tanda tangan senilai £1 juta, sehingga total penghasilannya pada tahun pertama kontrak itu mencapai £3,75 juta.
Sumber: Stick to Football by ARNE